Bersama Presiden, Ketua KPPU Sambut Kapal Ternak Perdana di Priok
Jakarta – Bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) Ketua KPPU menyambut kedatangan sekitar 350 ekor sapi dari Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dibawa dengan kapal khusus KM Camara Nusantara I, pengangkut ternak di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jum’at (11/12). Ikut serta dalam penyambutan tersebut Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Benny Alexander Litelnoni.
Jokowi mengatakan dengan adanya kapal pengangkut ternak sapi ini membuat biaya transportasi (pengangkutan) mengalami penurunan yang drastis. Presiden mengatakan biaya transportasi antarprovinsi turun dari 1,5 juta menjadi 320 ribu.
“Dengan adanya model pengangkutan seperti ini, jadi ada efisiensi, ongkos transportasi yang dulunya 1,5-1,8 juta sekarang jadi 320 ribu. Ini yang sering kami bilang tol laut, sebetulnya ya ini,” kata Jokowi di depan awak media dan rombongan pejabat dari beberapa kementerian/lembaga.
Jokowi mengatakan harga daging di provinsi asal bisa mencapai 30 ribu per kilo. Setelah disembelih, harganya jadi 35 ribu sampai 37 ribu. Lalu, setelah jadi rendeman, harga jadi 72-76 ribu. “Harga rata-rata menjadi segini. Harga seperti ini semoga dalam waktu yang tidak lama bisa menormalkan semuanya kembali,” ujar Jokowi.
Sementara itu, Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) M. Syarkawi Rauf menilai bahwa upaya pemerintah dalam mendatangkan sapi siap potong dari daerah sentra produksi dengan kapal ternak harus diikuti juga oleh pihak swasta.
“Ini pemerintah kan sebagai pilot project, ini harusnya lebih massif bukan hanya dilakukan pemerintah tapi juga swasta,” ujar Syarkawi.
Syarkawi mengatakan, sebesar 70 persen konsumsi daging sapi nasional berada di wilayah DKI Jakarta. Untuk tingkat kebutuhan daging sapi di Jakarta sebanyak 4.000 ton per hari.
Lebih lanjut, secara khusus KPPU memberikan apresiasi terhadap pemerintah yang telah memberikan perhatian khusus terkait persoalan mahalnya daging sapi, yakni dengan mendatangkan sapi langsung dari daerah penghasil melalui kapal khusus pengangkut ternak.