KPPU Siap Menyatukan Persepsi Persaingan Usaha

Sebagai rangkaian acara The Asean Competition Conference (ACC) yang dimana KPPU sebagai ketua ASEAN Expert Group on Competition (AEGC), Selasa (08/11), KPPU mengundang kawan-kawan jurnalis dalam forum diskusi bersama ketua KPPU M.Nawir Messi. Diskusi dilakukan di Gedung KPPU, Jakarta.
Dalam diskusi tersebut, Ketua KPPU mengungkapkan bahwa untuk mencapai sasaran sampai periode 2015, dimana akan dimulainya pasar tunggal maka dibutuhkan harmonisasi dalam kebijakan persaingan usaha diantara negara-negara ASEAN. Melalui persaingan usaha sehat maka pasar tunggal dapat dikawal dengan baik, yang secara konkrit dapat dilihat melalui mudahnya sumber daya Indonesia untuk masuk ke beberapa negara. Harmonisasi kebijakan persaingan usaha akan menjadi agenda KPPU yang akan terus diupayakan bila KPPU tetap menjadi ketua AEGC.
Menjawab salah satu pertanyaan wartawan mengenai kesiapan Indonesia dalam menghadapi pasar tunggal, Ketua KPPU menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara yang paling siap karena diantara beberapa negara di ASEAN, Indonesia sudah lebih dulu memiliki lembaga persaingan sebagai instrumen persaingan yang sehat walaupun masih harus tetap didukung oleh masyarakat dan pemerintah.
ACC yang akan diselenggarakan di Bali pada 15 dan 16 November 2011 akan mengusung tema “Fostering the Promotion of Competition Policy for Regional Development. Fokus utama dari kegiatan tersebut nantinya adalah percepatan capaian target kebijakan persaingan untuk memperluas promosi dan partisipasi stakeholder di kawasan ASEAN. Konferensi ini akan dihadiri oleh 250 stakeholders yang terdiri dari pemerintah, pelaku usaha, akademisi, dan  praktisi hukum dari dalam dan luar negeri. (MKS/NSA)