Lampung (8/6) – Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah II melakukan audiensi dan sosialisasi dengan Pemerintah Kabupaten Mesuji. Dalam kunjungannya itu, Kepala Kantor Wilayah II KPPU Wahyu Bekti Anggoro memberikan paparan dan audiensi dengan Bupati Mesuji Saply TH, Sekretaris Daerah Syamsudin, serta perangkat daerah dan beberapa pelaku usaha di Kabupaten Mesuji.

Melalui paparannya, Wahyu mengatakan salah satu tugas dan fungsi KPPU secara umum adalah melakukan pencegahan dan penegakan hukum terhadap praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif.

Dalam diskusi, ditemukan permasalahan yang saat ini dihadapi oleh pelaku usaha di Kabupaten Mesuji, diantaranya fluktuasi harga ubi kayu, bagi hasil koperasi plasma sawit dan persoalan selisih harga tandan buah segar dari harga yang sudah ditetapkan.

Menanggapi laporan dan informasi tersebut, Wahyu menegaskan “KPPU berkomitmen akan menindaklanjuti laporan dan informasi terkait permasalahan persaingan usaha yang saat ini dihadapi oleh pelaku usaha di Kabupaten Mesuji”, ungkap Wahyu.

Sementara itu, Bupati Saply menyambut positif dengan kehadiran KPPU. Dia berharap, melalui audiensi ini dapat menambah khazanah keilmuan terkait persaingan usaha dan anti monopoli. “Karakteristik wilayah Mesuji didominasi oleh perkebunan, sehingga hubungan antara petani dan perusahaan sudah lama terjalin. Dengan kehadiran KPPU, diharapkan tidak ada praktik monopoli dan persaingan usaha tidak sehat,” harap Saply.