KPPU Bahas Reformasi Struktural Pasar Kompetitif pada ACIED 2024
Jakarta (30/7) – Sebagai upaya mendukung visi Pemerintah periode 2024-2029 (Asta Cita) serta visi Indonesia Emas, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) hadir dalam Annual Conference on Indonesia Economic Development (ACIED) dengan tema “Escaping the Middle-Income Trap and Reaching Golden Indonesia 2045: Pathways and Policy Options” yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) pada hari ini Selasa, 30 Juli 2024 di Auditorium Sumitro Djojohadikusumo Gedung B.J Habibie, BRIN. Anggota KPPU Eugenia Mardanugraha hadir sebagai Narasumber dalam kegiatan ini. Hadir pula ekonom Indonesia Emil Salim.
Eugenia memaparkan Reformasi Struktural untuk Pasar Kompetitif untuk menuju Indonesia Emas 2045. Reformasi struktural dapat mengatasi kerangka kerja dan institusi yang mendasari kegiatan ekonomi. “Reformasi struktural sangat penting untuk menciptakan dan mempertahankan pasar yang kompetitif,” ujar Eugenia.
Lebih lanjut Eugenia menjelaskan bahwa dalam reformasi struktural terdapat hal-hal yang dapat disoroti, seperti meningkatkan efisiensi sumber daya dan pertumbuhan produktivitas, mempromosikan pasar dengan memperhatikan masuk dan keluarnya pasar dan adanya kebijakan anti monopoli, memperbaiki tata kelola dan kelembagaan, menciptakan inovasi dan investasi, fleksibilitas pasar tenaga kerja, perkembangan pasar keuangan, serta ketahanan ekonomi.
Sebagai informasi, Annual Conference on Indonesia Economic Development (ACIED) merupakan forum bagi para ahli, praktisi, pengambil kebijakan, dan pemangku kepentingan terkait, untuk bertukar wawasan dan praktik terbaik. Peserta yang hadir terdiri dari guru besar, pakar, kepala pemerintahan lembaga, pemimpin perusahaan serta narasumber dari beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, India, Tiongkok, dan Filipina.