KPD Batam Cegah Persaingan Usaha tidak Sehat di Belitung

Belitung, (25/9) – Sebagai upaya mencegah terjadinya persaingan usaha tidak sehat di wilayah kerjanya, KPD Batam menyelenggarakan Sosialisasi di ruang rapat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung dengan tema ”Persaingan Sehat dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah”.
Kegiatan dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belitung Karyadi Sahminan dan dihadiri oleh para kepala SKPD, Kadin, Gapeksindo, para pengusaha dan perwakilan sejumlah asosiasi pengusaha di Belitung. Dalam sambutannya, Karyadi menyampaikan bahwa pihaknya berharap  agar sosialisasi ini dapat mewujudkan terciptanya persaingan usaha yangs sehat khususnya di Belitung. “Saya berharap agar sosialisasi ini dapat meningkatkan profesionalisme kinerja, menciptakan dunia persaingan usaha yang sehat, serta menghindari adanya persekongkolan yang dapat merugikan keuangan Negara serta menghindari adanya penggelembungan HPS dalam pelaksanaan proses pengadaan barang/jasa, khususnya di lingkungan pemerintah Kabupaten Belitung” papar Karyadi. Selain itu Karyadi juga mengingatkan bahwa persaingan usaha adalah suatu hal yang tidak bisa dihindari dalam perkembangan sebuah daerah. Dia mengharapkan pengusaha daerah yang sudah eksis harus siap menghadapi persaingan usaha. “Pengusaha harus siap jika ada investasi-investasi baru yang akan masuk ke Belitung” ujarnya.
Pemaparan materi disampaikan oleh Kepala KPD Batam Lukman Sungkar. Lukman menekankan penyimpangan dalam pengadaan barang dan jasa biasanya dimulai sejak saat perencanaan tender, pembentukan panitia hingga penentuan pemenang. “Meski saat ini sistem tender telah menggunakan e-proc, tidak menjamin sepenuhnya dapat memberantas tindak kecurangan dalam proses tender, belakangan ditemukan pula modus-modus baru dalam persekongkolan tender yang berbasis Teknologi Informasi” jelas Lukman. Pada kesempatan sosialisasi ini pula disampaikan kepada Pemerintah Daerah sebagai regulator dalam membuat kebijakan harus sejalan dengan prinsip persaingan usaha yang sehat dan berpihak kepada kepentingan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Gapeksindo Muhajir menyatakan, jika pemerintah ingin bersih dan transparan dalam pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, harus memiliki komitmen untuk ke sana. “Kalo mau ingin bersih, mari sama-sama kita jalankan aturan dengan benar dan tegas,” tegas Muhajir.