Memotret Sektor Industri Rumput Laut, Kanwil VI Audiensi dengan ASPPERLI Sulsel
Senin (15/3/2021) – Kepala KPPU Kanwil VI, Hilman Pujana, bersama Kepala Bidang Kajian dan Advokasi, Yunan Andika Putra, beserta jajaran staf bersilahturahim secara daring dengan Asosiasi Pembudidaya dan Pengelola Rumput Laut (ASPPERLI) Sulsel, yang dihadiri langsung oleh Arman Arfah selaku Ketua.
Silahturahim virtual ini dilakukan dalam rangka menjalin sinergitas antara KPPU Kanwil VI dengan para pelaku usaha dan pembudidaya khususnya di sektor komoditi rumput laut. “Pertemuan virtual ini sebenarnya untuk menampung informasi dari pelaku usaha khususnya rumput laut terkait apakah ada permasalahan dari sisi persaingan usaha yang selama ini dihadapi oleh pelaku usaha di sektor rumput laut”, Ujar Hilman Pujana.
Ketua ASPPERLI Sulsel, Arman Arfah, sangat mengapresiasi diskusi virtual ini. Arman Arfah menyampaikan beberapa poin persoalan dalam komoditi rumput laut. Pertama dari segi kualitas yang masih rendah, kedua yaitu terkadang terjadi fluktuasi harga yang cukup tajam yang merugikan pembudidaya, dan yang ketiga adalah sistem resi gudang yang belum berjalan maksimal.
Menurut Arman Arfah bahwa dari tiga persoalan tersebut dua hal yang penting untuk diatasi yaitu perbaikan kualitas dan memaksimalkan sistem resi gudang. Ketika dua hal itu mampu diatasi maka fluktuasi harga juga bisa teratasi.
Selama ini Arman Arfah telah melakukan upaya dalam mengatasi permasalahan resi gudang tersebut namun masih berjalan secara parsial melalui KOSPERMINDO dengan jaringan 12 Koperasi rumput laut. Harapannya kedepan peran pemerintah pusat maupun daerah untuk memaksimalkan sistem resi gudang ini dan dukungan dari sektor perbankan.
Menanggapi Arman Arfah, Hilman Pujana menyampaikan bahwa informasi yang disampaikan sangat berharga dan KPPU Kanwil VI akan melakukan upaya koordinasi dan diskusi dengan stakeholder lainnya misalnya BI, Bapepti, Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta pemerintah daerah.