KPPU Kanwil I KPPU Siap Berkolaborasi dengan BADKO HMI Sumatera Utara
Medan (24/8) – Didampingi Kepala Bidang Kajian dan Advokasi dan Kepala Bagian Administrasi, Kepala Kantor Wilayah I KPPU Ridho Pamungkas menerima kunjungan silaturahmi dari Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (BADKO HMI) Sumatera Utara yang dipimpin Pangeran Siregar selaku Sekretaris Umum di Ruang Pertemuan Kanwil I KPPU.
Pangeran Siregar menyampaikan bahwa HMI adalah wadah anak muda yang peduli dengan isu sosial kemasyarakatan. Untuk itu pihaknya sangat berterima kasih apabila diberi kesempatan untuk berkolaborasi dengan KPPU.
”Kami mendengar KPPU akan membuka Program Sekolah Kompetisi bagi anak muda. Kesempatan ini merupakan peluang yang baik bagi kami untuk dapat berkontribusi dalam pelaksanaan tugas dan tupoksi KPPU, tentu kami harus belajar lebih banyak lagi tentang persaingan usaha. Agar nantinya kami tidak hanya paham, tetapi bisa ikut mengawasi masalah persaingan usaha yang tidak sehat yang berhubungan dengan KPPU,” ungkapnya.
Ridho Pamungkas menyambut baik kedatangan BADKO HMI. Ridho menyatakan bahwa KPPU selalu membutuhkan dukungan dari anak-anak muda seperti HMI Sumut ini untuk ikut berparatisipasi mengawasi mengatasi masalah-masalah yang berkaitan dengan perekonomian dari perspektif persaingan usaha.
“Kami butuh dukungan dan support dari adik-adik mahasiswa di HMI untuk mengimplementasikan misi KPPU dalam menginternalisasikan nilai-nilai prinsip persaingan usaha yang sehat di lingkungan masyarakat. Pada bulan April 2022, KPPU Kanwil I meluncurkan Program Sekolah Kompetisi dan pembentukan wadah Sobat Kompetisi. Program ini harapannya akan menjadi wadah dan kesempatan bagi mahasiswa dan anak-anak muda yang akan menjadi perpanjangan tangan dari KPPU dalam menjalankan tujuan pengawasan dan pelaksanaan UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat,” ujarnya.
Menutup diskusi, Ridho menambahkan bahwa saat ini KPPU Kanwil I sedang mematangkan konsep dan format Program Sekolah Kompetisi.
”Kita akan melibatkan organisasi kepemudaan dan stakeholder lainnya dalam pelaksanaan Sekolah Kompetisi. Perwakilan-perwakilan dari Sahabat Kompetisi nantinya akan berkontribusi membangun budaya bersaing sehat dan mengedepankan upaya pencegahan yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.